Sunday, June 5, 2016

pengertian dan fungsi PHP

             PHP adalah bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan web. Selain itu, PHP juga bisa digunakan sebagai bahasa pemrograman umum. PHP di kembangkan pada tahun 1995 oleh Rasmus Lerdorf, dan sekarang dikelola oleh The PHP Group. Situs resmi PHP beralamat di
PHP disebut bahasa pemrograman server side karena PHP diproses pada komputer server. Hal ini berbeda dibandingkan dengan bahasa pemrograman client-side seperti JavaScript yang diproses pada web browser (client).
Pada awalnya PHP merupakan singkatan dari Personal Home Page. Sesuai dengan namanya, PHP digunakan untuk membuat website pribadi. Dalam beberapa tahun perkembangannya, PHP menjelma menjadi bahasa pemrograman web yang powerful dan tidak hanya digunakan untuk membuat halaman web sederhana, tetapi juga website populer yang digunakan oleh jutaan orang seperti wikipedia, wordpress, joomla, dll

          Saat ini PHP adalah singkatan dari PHP: Hypertext Preprocessor, sebuah kepanjangan rekursif, yakni permainan kata dimana kepanjangannya terdiri dari singkatan itu sendiri: PHP: Hypertext Preprocessor PHP dapat digunakan dengan gratis (free) dan bersifat Open Source. PHP dirilis dalam lisensi PHP License, sedikit berbeda dengan lisensi GNU General Public License (GPL) yang biasa digunakan untuk proyek Open Source.

Fungsi PHP Dalam Pemrograman Web

            Untuk membuat halaman web, sebenarnya PHP bukanlah bahasa pemrograman yang wajib digunakan. Kita bisa saja membuat website hanya menggunakan HTML saja. Web yang dihasilkan dengan HTML (dan CSS) ini dikenal dengan website statis, dimana konten dan halaman web bersifat tetap.
Sebagai perbandingan, website dinamis yang bisa dibuat menggunakan PHP adalah situs web yang bisa menyesuaikan tampilan konten tergantung situasi. Website dinamis juga bisa menyimpan data ke dalam database, membuat halaman yang berubah-ubah sesuai input dari user, memproses form, dll.
Untuk pembuatan web, kode PHP biasanya di sisipkan kedalam dokumen HTML. Karena fitur inilah PHP disebut juga sebagai Scripting Language atau bahasa pemrograman script.

pengertian mysql dan elemen-elemennya

             MySQL adalah sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL (DBMS) yang multithread, dan multi-user. MySQL adalah implementasi dari system manajemen basisdata relasional (RDBMS). MySQL dibuah oleh TcX dan telah dipercaya mengelola system dengan 40 buah database berisi 10.000 tabel dan 500 di antaranya memiliki 7 juta baris.

              MySQL AB merupakan perusahaan komersial Swedia yang mensponsori dan yang memiliki MySQL. Pendiri MySQL AB adalah dua orang Swedia yang bernama David Axmark, Allan Larsson dan satu orang Finlandia bernama Michael “Monty”. Setiap pengguna MySQL dapat menggunakannya secara bebas yang didistribusikan gratis dibawah lisensi GPL(General Public License) namun tidak boleh menjadikan produk turunan yang bersifat komersial.

               Pada saat ini MySQL merupakan database server yang sangat terkenal di dunia, semua itu tak lain karena bahasa dasar yang digunakan untuk mengakses database yaitu SQL. SQL (Structured Query Language) pertama kali diterapkan pada sebuah proyek riset pada laboratorium riset San Jose, IBM yang bernama system R. Kemudian SQL juga dikembangan oleh Oracle, Informix dan Sybase. Dengan menggunakan SQL, proses pengaksesan database lebih user-friendly dibandingan dengan yang lain, misalnya dBase atau Clipper karena mereka masih menggunakan perintah-perintah pemrograman murni.
SQL dapat digunakan secara berdiri sendiri maupun di lekatkan pada bahasa pemograman seperti C, dan Delphi.

1. Elemen SQL
Elemen dari SQL yang paling dasar antara lain pernyataan, nama, tipe data, ekspresi, konstanta dan fungsi bawaan.
  • Pernyataan
Perintah dari SQL yang digunakan untuk meminta sebuah tindakan kepada DBMS.
Pernyataan dasar SQL antara lain :
  1. ALTER      : Merubah struktur tabel
  2. COMMIT  : Mengakhiri eksekusi transaksi
  3. CREATE   : Membuat tabel, indeks
  4. DELETE   : Menghapus baris pada sebuah tabel
  5. DROP        : Menghapus tabel, indeks
  6. GRANT     : Menugaskan hak terhadap basis data kepada user
  7. INSERT    : Menambah baris pada tabel
  8. REVOKE  : Membatalkan hak kepada basis data
  9. ROLLBACK  : Mengembalikan pada keadaan semula apabila transaksi gagal dilaksanakan
  10. SELECT    : Memilih baris dan kolom pada sebuah tabel
  11. UPDATE   : Mengubah value pada baris sebuah tabel

pengertian HTML5

         HTML5 adalah Generasi selanjutnya dari HTML sebelumnya. HTML5 diciptakan dalam pengembangan bahasa HTML untuk memperbaiki konten dan memperbarui teknologi multimedia yang sudah ada pada HTML 4 dan versi sebelumnya agar mudah dijalankan oleh browser dan mudah dimengerti. HTML5 merupakan kerjasama antara World Wide Web Consortium (W3C) dan Web Hypertext Application Teknologi Working Group (WHATWG). WHATWG bekerja dengan bentuk web dan aplikasi, dan W3C bekerja dengan XHTML 2.0. Pada tahun 2006, mereka memutuskan untuk bekerja sama dan membuat versi baru dari HTML yaitu HTML5.
Struktur HTML5 adalah sebagai berkut :

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Judul</title>
</head>
<body> Isi dan Konten </body>
</html>

Penambahan Tag baru pada HTML5 (Semantic/Structural Elements baru pada HTML5)

<article> Mendefinisikan sebuah artikel
<aside> Mendefinisikan isi selain dari konten halaman
<bdi> Isolat bagian dari teks yang dapat diformat dalam arah yang berbeda dari teks lain di luar itu
<command> Mendefinisikan sebuah tombol perintah bahwa seorang pengguna dapat meminta
<details> Mendefinisikan rincian tambahan bahwa pengguna dapat melihat atau menyembunyikan
<summary> Mendefinisikan sebuah judul terlihat untuk elemen <details>
<figure> Menentukan mandiri konten, seperti ilustrasi, diagram, foto, daftar kode, dll
<figcaption> Mendefinisikan sebuah caption untuk elemen <figure>
<footer> Mendefinisikan footer untuk dokumen atau bagian
<header> Mendefinisikan sebuah header untuk dokumen atau bagian
<hgroup> Grup seperangkat <h1> untuk elemen <h6> ketika pos memiliki beberapa tingkat
<mark> Mendefinisikan teks ditandai / disorot
<meter> Mendefinisikan pengukuran skalar dalam kisaran dikenal (gauge)
<nav> Mendefinisikan navigasi link
<progress> Merupakan kemajuan tugas
<ruby> Mendefinisikan sebuah penjelasan ruby (untuk tipografi Asia Timur)
<rt> Mendefinisikan sebuah penjelasan / pengucapan karakter (untuk tipografi Asia Timur)
<rp> Mendefinisikan apa yang harus ditampilkan di browser yang tidak mendukung penjelasan ruby
<section> Mendefinisikan sebuah bagian dalam sebuah dokumen
<time> Mendefinisikan tanggal / waktu
<wbr> Mendefinisikan sebuah kemungkinan garis-break
<audio> Mendefinisikan isi suara
<video> Mendefinisikan sebuah video atau film
<source> Mendefinisikan beberapa sumber daya media untuk <video> dan <audio>
<embed> Mendefinisikan sebuah wadah untuk aplikasi luar atau konten interaktif (plug-in)
<track> Mendefinisikan trek teks untuk <video> dan <audio>
<canvas> Digunakan untuk menggambar grafik, dengan cepat, melalui scripting (JavaScript biasanya)
<datalist> Menentukan daftar yang telah ditentukan pilihan untuk kontrol input
<keygen> Mendefinisikan sebuah field kunci-pasangan generator (untuk bentuk)
<output> Mendefinisikan hasil perhitungan

Penghapusan Tag pada HTML5

<acronym>
<applet>
<basefont>
<big>
<center>
<dir>
<font>
<frame>
<frameset>
<noframes>
<strike>
<tt>
<u>

sumber www.w3schools.com

Data Flow Diagram (DFD)

        Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu cara atau metode untuk membuat rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak pada sebuah sistem nantinya. Dalam pembuatan Sistem Informasi, DFD sering digunakan. DFD dibuat oleh para analis untuk membuat sebuah sistem yang baik. Dimana DFD ini nantinya diberikan kepada para programmer untuk melakukan proses coding. Dimana para programmer melakukan sebuah coding sesuai dengan DFD yang dibuat oleh para analis sebelumnya. Tools yang digunakan pada pembuatan DFD (Data Flow Diagram) yaitu EasyCase, Power Designer 6. Salah satu cara lain untuk mendesain sistem yaitu menggunakan UML(Unified Manual Language).
Berikut ini merupakan simbol-simbol yang biasanya digunakan pada Data Flow Diagram (DFD) :
Simbol-simbol Data Flow Diagram (DFD)
Penjelasan dari simbol-simbol Data Flow Diagram (DFD) versi Gane/Sarson dan Yourdon/De Marco di atas adalah sebagai berikut :
  • Entitas Eksternal mewakili terminal/entity yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan. Entitas Eksternal dapat berupa orang, sekelompok orang, departemen atau divisi di dalam sebuah organisasi/perusahaan yang sama tetapi di luar kendali sistem yang sedang dibuat modelnya. Entitas Eksternal dapat juga berupa departemen, divisi atau sistem di luar sistem yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan. Komponen ini perlu diberi nama sesuai dengan dunia luar yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dibuat modelnya dan biasanya menggunakan kata benda, misalnya : Bagian Penjualan, Dosen, Mahasiswa, dan sebagainya.
  • Proses merupakan kegiatan atau pekerjaan yang dilakukan oleh orang atau mesin komputer dimana aliran data masuk ditranformasikan ke aliran data keluar.
  • Aliran Data digambarkan dengan anak panah yang menunjukkan arah masuk dan keluar dari suatu proses. Aliran Data ini digunakan untuk menerangkan perpindahan data atau paket data/informasi dari satu bagian sistem ke bagian lainnya.
  • Data Store biasanya berkaitan dengan penyimpanan seperti file atau database yang berkaitan dengan penyimpanan secara komputerisasi, misalnya flashdisk, harddisk, disket, tape, pita magnetik dan lain-lain. Data Store juga berkaitan dengan penyimpanan secara manual seperti buku alamat, telpon, daftar tamu dan agenda. Data Store diberi nama sesuai dengan nama file penyimpanannya, misalnya : mahasiswa, matakuliah, dosen, data_registrasi, dan sebagainya.

algoritma dalam kehidupan sehari-hari

Definisi Algoritma
 
Algoritma adalah urutan langkah - langkah logis untuk penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis. Kata logis merupakan kata kunci dalam Algoritma. Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar. Melaksanakan Algoritma berarti mengerjakan langkah-langkah di dalam Algoritma tersebut. Pemroses mengerjakan proses sesuai dengan algoritma yang diberikan kepadanya.


Contoh Algoritma dalam kehidupan sehari - hari 
         
      1.       Algoritma menulis surat :
a.    Mempersiapkan kertas dan amplop
b.    Mempersiapkan alat tulis, seperti pena atau pensil
c.     Mulai menulis
d.    Memasukkan kertas ke dalam amplop
e.    Pergi ke kantor pos untuk mengeposkan surat tersebut
      2.       Algoritma menggunakan telepon umum :
a.    Angkat gagang telepon
b.    Masukkan koin
c.     Tekan nomor yang dituju
d.    Bicara
e.    Letakkan gagang telepon
      3.       Algoritma penyajian ayam goreng spesial :
a.    Potong ayam menjadi bagian-bagian yang kecil atau potong sayap ayam menjadi 2 bagian
b.    Lumuti potongan ayam dengan tepung bumbu ayam spesial hingga rata
c.     Diamkan selama 30 menit (lebih baik simpan di lemari es semalam)
d.    Goreng ke dalam minyak panas secukupnya hingga matang
e.    Ayam goring spesial siap disajikan, dengan nasi atau sebagai camilan
      4.       Algoritma mengirim SMS :
a.       Mengambil HP
b.      Pilih Menu -> Pesan
c.       Pilih  tulis baru
d.      Ketikkan pesan yang mau dikirimkan
e.      Setelah selesai, pilih lanjutkan untuk memasukan / memilih no tujuan
f.        Klik OK untuk mengirim.
      5.       Algoritma berwudhu :
a.      Pertama-tama adalah niat berwudhu
b.      Membaca Basmallah
c.      Nyalakan keran air
d.      Membasuh kedua telapak tangan
e.      Berkumur-kumur sebanyak 3 kali
f.       Membasuh muka sebanyak 3 kali
g.   Membasuh kedua tangan sampai ke siku yang kanan terlebih dahulu sebanyak 3 kali, demikian pula yang kiri
h.     Mengusap kepala sebanyak 3kali
i.       Kemudian membasuh daun telinga sebanyak 3 kali
j.     Membasuh kedua telapak kaki sampai mata kaki yang kanan terlebih dahulu sebanyak 3  kali, demikian pula yang kiri
k.      Matikan keran
l.        Membaca do'a sesudah wudhu 
 

bahasa assembly

           Bahasa Assembly adalah bahasa pemrograman tingkat rendah yang digunakan pada berbagai perangkat elektronika dan robotika. Bahasa Assembly bekerja dengan cara diterjemahkan ke dalam bahasa mesin yang hanya bisa dimengerti oleh komputer. Tiap-tiap mesin memiliki bahasa Assemby yang berbeda-beda instruksinya. Ada tiga jenis bahasa Assembly yang terkenal. Yaitu, Assembly x86 yang hanya digunakan untuk CPU berbasis intel, ARM yang digunakan pada ponsel dan sistem embedded, dan MIPS yang digunakan pada beberapa konsol game. Bahasa Assembly yang digunakan untuk membuat OS disini adalah Assembly x86.
             Bahasa Assembly memiliki 4 macam register, yaitu register 8-bit, 16-bit, 32-bit dan 64-bit. Register 8-bit antara lain: AL, AH, BL, BH, CL, CH, DL dan DH. Register 16-bit antara lain: AX, BX, CX dan DX. Register 32-bit antara lain: EAX, EBX, ECX dan EDX. Register AX digunakan pada operasi aritmatika, register BX digunakan untuk mengindeks alamat di memori, register CX digunakan untuk melakukan operasi loop (perulangan) dan DX digunakan sebagai sisa pada operasi pembagian.
Kelebihan Bahasa Assembly:
1. Ketika di-compile lebih kecil ukuran
2. Lebih efisien/hemat memori
3. Lebih cepat dieksekusi
Kesulitan Bahasa Assembly:
1. Dalam melakukan suatu pekerjaan, baris program relatif lebih panjang dibanding bahasa tingkat tinggi
2. Relatif lebih sulit untuk dipahami terutama jika jumlah baris sudah terlalu banyak
3. Lebih sulit dalam melakukan pekerjaan rumit, misalnya operasi matematis

compiler dan interpreter

          Interpreter adalah perangkat lunak yang mampu mengeksekusi code program (yang ditulis oleh programmer) lalu menterjemahkannya ke dalam bahasa mesin, sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut. Perintah-perintah yang dibuat oleh programmer tersebut dieksekusi baris demi baris, sambil mengikuti logika yang terdapat di dalam kode tersebut. Proses ini sangat berbeda dengan compiler, dimana pada compiler, hasilnya sudah langsung berupa satu kesatuan perintah dalam bentuk bahasa mesin, dimana proses penterjemahan dilaksanakan sebelum program tersebut dieksekusi.
           Sedangkan Compiler sendiri adalah program sistem yang digunakan sebagai alat bantu dalam pemrogaman.Perangkat lunak yang melakukan proses penterjemahan code (yang dibuat programmer) ke dalam bahasa mesin. Hasil dari terjemahan ini adalah bahasa mesin. Pada beberapa compiler, output berupa bahasa mesin dilaksanakan dengan proses assembler yang berbeda.
Untuk lebih jelas mengenai perbedaan antara Interpreter dengan Compiler, ada baiknya saya jelaskan lebih terperinci mengenai dua hal ini.
Perbedaan antara Compiler dengan Interpreter :
1. Jika hendak menjalankan program hasil kompilasi dapat dilakukan tanpa butuh kode sumber. Kalau interpreter butuh kode sumber.
2. Jika dengan kompiler, maka pembuatan kode yang bisa dijalankan mesin dilakukan dalam 2 tahap terpisah, yaitu parsing ( pembuatan kode objek ) dan linking ( penggabungan kode objek dengan library ) . Kalau interpreter tidak ada proses terpisah.
3. JIka compiler membutuhkan linker untuk menggabungkan kode objek dengan berbagai macam library demi menghasilkan suatu kode yang bisa dijalankan oleh mesin. Kalau interpreter tidak butuh linker untuk menggabungkan kode objek dengan berbagai macam library.
4. Interpreter cocok untuk membuat / menguji coba modul ( sub-routine / program-program kecil ). Maka compiler agak repot karena untuk mengubah suatu modul / kode objek kecil, maka harus dilakukan proses linking / penggabungan kembali semua objek dengan library yang diperlukan.
5. Pada kompiler bisa dilakukan optimisasi / peningkatan kualitas kode yang bisa dijalankan. Ada yang dioptimasi supaya lebih cepat, ada yang supaya lebih kecil, ada yang dioptimasi untuk sistem dengan banyak processor. Kalau interpreter susah atau bahkan tidak bisa dioptimasikan.

bahasa pascal

          Pascal adalah salah satu bahasa pemrograman komputer yang umumnya digunakan sebagai pengantar untuk mulai belajar algoritma dan pemrograman. Pascal relatif mudah dipelajari karena perintah-perintahnya yang mirip dengan bahasa inggris sehari-hari seperti begin, end, write, dan read. Pascal diambil dari nama ahli matematika prancis abad pertengahan, Blaise Pascal. Bahasa Pascal di kembangkan oleh Niklaus Wirth pada tahun 1970, dan populer digunakan pada era 1970 hingga awal 1990an. Dari awal dikembangkan, Pascal dirancang untuk keperluan akademik. Atas alasan itu pula Pascal masih digunakan di berbagai sekolah dan universitas di seluruh dunia (termasuk Indonesia). Pascal juga menjadi bahasa pemrograman yang digunakan pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang komputer.

            Pascal memiliki beberapa fitur yang membuatnya cocok untuk belajar pemrograman dan untuk membuat aplikasi komersil. Beberapa diantaranya adalah:
  • Tipe data bawaan: Pascal memiliki tipe data standar yang umum terdapat dalam bahasa pemrograman komputer seperti Integer, Real, Character, dan Boolean.
  • Tipe data bentukan: Pascal membolehkan kita untuk membuat tipe data bentukan yang didefenisikan sendiri.
  • Memiliki beragam struktur data: Pascal menyediakan beberapa struktur data seperti Array, Record, File dan Set.
  • Aturan tipe data yang ketat: Pascal membatasi penggunaan tipe data secara ketat. Kita hanya bisa menggunakan variabel untuk 1 tipe data saja dan variabel tersebut harus dideklarasikan terlebih dahulu.
  • Mendukung struktural programming: Bahasa Pascal dirancang dengan konsep pemrograman terstruktur yang mendukung sub program melalui fungsi dan prosedur
  • Sederhana dan expresif: Pascal banyak menggunakan perintah-perintah dalam bahasa inggris sederhana, sehingga mudah dipahami.
  • Mendukung pemrograman objek: Walaupun tidak banyak dibahas, tetapi Pascal juga mendukung pemrograman berbasis objek, terutama pada compiler versi terakhir.

Jenis-jenis jaringan komputer

Jenis-jenis jaringan komputer secara umum dibagi berdasarkan arsitektur jaringan komputer, yaitu
  • Jaringan Komputer Peer-to-peer.
  • Jaringan Komputer Klien /Server.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
jenis jaringan komputer peer to peer
Pada jenis arsitektur Peer to Peer dalam praktek jaringan  Komputer  tidak memiliiki server khusus atau hirarki antara komputer. Semua kedudukan komputer sama dan karena itu dikenal sebagai peer.  Biasanya setiap komputer berfungsi sebagai Client / Server dan tidak ada satupun ditugaskan untuk menjadi administrator yang bertanggung jawab untuk seluruh jaringan. Jenis jaringan komputer Peer-to-peer adalah pilihan yang terbaik untuk kebutuhan organisasi kecil di mana pengguna dialokasikan di wilayah umum yang sama dan keamanan jaringan komputer tidak menjadi masalah.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
jenis jaringan komputer client server
Arsitektur Jaringan Komputer Klien Server kadang diistilahkan jaringan Komputer berbasis Server. Istilah Klien / server mengacu pada konsep berbagi pekerjaan yang terlibat dalam pengolahan data antara komputer klien dan komputer server yang paling kuat. Jaringan komputer klien / server adalah cara yang paling efisien untuk menyediakan: Database dan pengelolaan aplikasi seperti Spreadsheet, Akuntansi, Komunikasi dan manajemen dokumen, manajemen jaringan komputer. Sentralisasi penyimpanan file pada arsitektur jaringan komputer client / server pada dasarnya merupakan implementasi dari pengolahan terdistribusi atau koperasi.  Di jantung dari model ini adalah konsep fungsi aplikasi membelah antara klien dan prosesor server.
Pembagian kerja antara prosesor yang berbeda memungkinkan desainer aplikasi untuk menempatkan fungsi aplikasi pada prosesor yang paling sesuai untuk fungsi tersebut.  Hal ini memungkinkan desainer perangkat lunak mengoptimalkan fungsi procesor – hingga  memungkinka kembalinya  atas investasi  terbesar untuk perangkat keras. Pengguna sering tidak tahu di mana eksekutor aplikasi.  Seluruh fungsi dapat dieksekusi baik dalam PC atau server, atau fungsi dapat dibagi di antara mereka.  Ini  pelaksana fungsi aplikasi masking lokasi memungkinkan sistem untuk meng-upgrade bagian dari sistem dari waktu ke waktu dengan gangguan minimum pengooperasian aplikasi, sekaligus melindungi investasi di hardware dan software yang ada

sistem informasi

Sistem adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang saling berkaitan dan susunan prosedur yang saling berhubungan, yang melaksanakan dan mempermudah kegiatan-kegiatan utama suatu organisasi. Infomasi adalah data yang telah diproses/diolah sehingga memiliki arti atau manfaat yang berguna.
Informasi pun memunyai umur, yang dimaksud umur di sini adalah kapan atau sampai kapan sebuah informasi memiliki nilai/arti bagi penggunanya. Adanya acuan pada titik waktu tertentu dan pernyataan suatu perubahan pada suatu waktu.
Kualitas Informasi tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus :
1. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bisa atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.
2. Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
3. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.
Dari 3 hal tersebut maka akan di dapatkan sebuah nilai dari informasi tersebut. Nilai informasi ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
Sistem informasi adalah kumpulan informasi di dalam sebuah basis data menggunakan model dan media teknologi informasi digunakan di dalam pengambilan keputusan bisnis sebuah organisasi. Di dalam suatu organisasi, informasi merupakan sesuatu yang penting di dalam mendukung proses pengambilan keputusan oleh pihak manajemen. Sistem ini memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, prosedur manual, model manajemen dan basis data.
Sistem adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang saling berkaitan dan susunan prosedur yang saling berhubungan, yang melaksanakan dan mempermudah kegiatan-kegiatan utama suatu organisasi. Infomasi adalah data yang telah diproses/diolah sehingga memiliki arti atau manfaat yang berguna.
Informasi pun memunyai umur, yang dimaksud umur di sini adalah kapan atau sampai kapan sebuah informasi memiliki nilai/arti bagi penggunanya. Adanya acuan pada titik waktu tertentu dan pernyataan suatu perubahan pada suatu waktu.
Kualitas Informasi tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus :
1. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bisa atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.
2. Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
3. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.
Dari 3 hal tersebut maka akan di dapatkan sebuah nilai dari informasi tersebut. Nilai informasi ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
Sistem informasi adalah kumpulan informasi di dalam sebuah basis data menggunakan model dan media teknologi informasi digunakan di dalam pengambilan keputusan bisnis sebuah organisasi. Di dalam suatu organisasi, informasi merupakan sesuatu yang penting di dalam mendukung proses pengambilan keputusan oleh pihak manajemen. Sistem ini memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, prosedur manual, model manajemen dan basis data.
Sistem informasi yaitu suatu sistem yang menyediakan informasi untuk manajemen dalam mengambil keputusan dan juga untuk menjalankan operasional perusahaan, di mana sistem tersebut merupakan kombinasi dari orang-orang, teknologi informasi dan prosedur-prosedur yang tergorganisasi. Biasanya suatu perusahan atau badan usaha menyediakan semacam informasi yang berguna bagi manajemen. Sebagai contoh: Perusahaan toko buku mempunyai sistem informasi yang menyediakan informasi penjualan buku-buku setiap harinya, serta stock buku-buku yang tersedia, dengan informasi tersebut, seorang manajer bisa membuat kebutusan, stock buku apa yang harus segera mereka sediakan untuk toko buku mereka, manajer juga bisa tahu buku apa yang paling laris dibeli konsumen, sehingga mereka bisa memutuskan buku tersebut jumlah stocknya lebih banyak dari buku lainnya. 1.Pengertian sistem informasi menurut John F. Nash Sistem Informasi adalah kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang bermaksud menata jaringan komunikasi yang penting, proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan menyediakan dasar pengambilan keputusan yang tepat 2.Pengertian sistem informasi menurut Henry Lucas Sistem Informasi adalah suatu kegiatan dariprosedurprosedur yang diorganisasikan, bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam. komponen sistem informasi 1. komponen input input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi. 2. komponen model kombinasi prosedur,logika,dan model matematika yang memproses data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah di tentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan. 3. komponen output output informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem. 4. kompone teknologi teknologi merupakan alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk menerima innput, menjalankan model, minyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan output dan memantu pengendalian sistem. 5. komponen basis data merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan didlm komputer denganmenggunakan softwre database. 6. komponen kontrol pengendalian yang dirancang untuk menanggulangi gagguan terhadapsistem informasi.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/dimasosd/pengertian-si-sistem-informasi_55291077f17e6126268b48b6

proses penyusunan karangan

                                 Latar Belakang
 

           Seiring dengan berkembangnya zaman dan kemajuan teknologi, kemudahan dalam mengakses informasi merupakan salah satu kebutuhan penting dalam masyarakat. Telepone seluler atau handphone tidak hanya digunakan untuk menelepon dan mengirim sms saja. Masyarakat cenderung menginginkan telepon seluler atau handphone yang dapat membantu kegiatan sehari-hari. Hal ini menyebabkan para produser handphone bersaing untuk menambahkan fitur-fitur ungulan untuk menarik perhatian konsumen seperti pemutar musik, kamera digital, GPS, layar berwarna, ringtone poliphonic, realtone dll. Selain itu juga terdapat bermacam-macam operasi sistem yaitu sistem operasi symbian, sistem operasi windows Mobile, sistem operasi Palm, sistem operasi Android, sistem operasi Mac dan sistem operasi BlackBerry.
Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam - macam peranti bergerak. Pengguna Android juga dapat mendapatkan aplikasi baru secara gratis di Android Market. Hal ini menyebabkan banyak bermunculan aplikasi - aplikasi android yang menarik sesuai dengan kebutuhan konsumen. Pada penulisan ini penulis akan mencoba membuat aplikasi android yaitu Aplikasi pencatatan data ikan hias. Pada aplikasi ini terdapat informasi yang dibutuhkan untuk memelihara ikan hias secara benar.

              penulisan ini dibuat karena banyak masyarakat yang tidak tahu bagaimana cara memelihara , membududayakan, serta memberi makan ikan hias 


1.2 Batasan Masalah
        Dalam penulisan ini penulis pembatasi masalah pada pemahaman tentang
bahasa Java, SQLite database, Android SDK, ADT plugin dan Android Studio. Aplikasi ini mengunakan platform android yang membahas jenis-jenis ikan hias, jenis pakan ikan hias, cara budidaya ikan hias, kontes
ikan hias, penyakit ikan hias dan tips –tips dalam memelihara ikan hias.
 

1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan ini adalah membuat sebuah aplikasi yang dapat memberikan informasi mengenai jenis-jenis ikan hias, jenis-jenis pakan ikan hias, cara budidaya ikan hias, kontes ikan hias, penyakit ikan hias dan tips–tips dalam memelihara ikan hias.
 

1.4 Metode Penulisan
Penjelasan teori-teori yang menunjang penulisan ilmiah ini telah diuraikan
dalam pembahasan disusun berdasarkan metode penulisan berikut :
a. Prosedur Pelaksanaan :
1. Analisis (Analysis) Pada tahap ini penulis pengumpulan informasi mengenai jenis-jenis ikan hias, jenis-jenis pakan ikan hias, cara budidaya ikan hias, kontes ikan hias, penyakit ikan hias dan tips–tips dalam memelihara ikan hias. Penulis melakukan pencarian melalui browsing internet, mewawancarai narasumber dan buku
terkait, selain itu penulis juga mempelajari buku yang membahas cara membuat aplikasi android.
2. Perancangan (Design) Dalam tahap ini penulis merancang tampilan
aplikasi.
3. Implementasi Dalam tahap implementasi penulis akan menerapkan hasil perancangan kedalam suatu bahasa pemrograman dengan menggunakan Android Studio.
4. Maintenance Pada tahap ini penulis akan melakukan pengevaluasian
serta peengembangan isi dari aplikasi pencatatan data ikan hias


1.5 Sistematika Penulisan
Tujuan istematika penulisan ini adalah untuk mempermudah penulisan. Untuk itu penulis membagi penulisan ilmiah ini menjadi empat bab, dimana
tiap bab mempunyai beberapa sub-sub yang pembagiannya dapat diuraikan
sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini penulis akan menguraikan dan menjelaskan latar belakang masalah yang dihadapi, pembatasan masalah, tujuan penulisan, metode penulisan dan sistematika penulisan yang digunakan untuk
menyelesaikan permasalahan yang ada.
BAB II LANDASAN TEORI
Dalam bab ini penulis akan menguraikan hal-hal yang bersangkutan
dan teori-teori yang digunakan untuk mendukung pembuatan aplikasi serta ulasan mengenai bahasa pemrograman yang digunakan serta
media pendukungnya, SQLite database, Sun Java SDK, Android SDK,
ADT plugin dan Android Studio.
BAB III PEMBAHASAN
Dalam bab ini penulis akan menerangkan tentang tahapan analisa, cara penyusunan aplikasi, pembuatan aplikasi, sampai dengan tahap pengujian aplikasi.
BAB IV PENUTUP
Dalam bab ini berisi kesimpulan dan saran untuk pengembangan selanjutnya
 

latar belakang

                                 Latar Belakang
 

           Seiring dengan berkembangnya zaman dan kemajuan teknologi, kemudahan dalam mengakses informasi merupakan salah satu kebutuhan penting dalam masyarakat. Telepone seluler atau handphone tidak hanya digunakan untuk menelepon dan mengirim sms saja. Masyarakat cenderung menginginkan telepon seluler atau handphone yang dapat membantu kegiatan sehari-hari. Hal ini menyebabkan para produser handphone bersaing untuk menambahkan fitur-fitur ungulan untuk menarik perhatian konsumen seperti pemutar musik, kamera digital, GPS, layar berwarna, ringtone poliphonic, realtone dll. Selain itu juga terdapat bermacam-macam operasi sistem yaitu sistem operasi symbian, sistem operasi windows Mobile, sistem operasi Palm, sistem operasi Android, sistem operasi Mac dan sistem operasi BlackBerry.
Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam - macam peranti bergerak. Pengguna Android juga dapat mendapatkan aplikasi baru secara gratis di Android Market. Hal ini menyebabkan banyak bermunculan aplikasi - aplikasi android yang menarik sesuai dengan kebutuhan konsumen. Pada penulisan ini penulis akan mencoba membuat aplikasi android yaitu Aplikasi pencatatan data ikan hias. Pada aplikasi ini terdapat informasi yang dibutuhkan untuk memelihara ikan hias secara benar.

              penulisan ini dibuat karena banyak masyarakat yang tidak tahu bagaimana cara memelihara , membududayakan, serta memberi makan ikan hias

Wednesday, June 1, 2016

paragraf generalisasi, analogi, dan sebab-akibat

paragraf generalisasi

         ketika kita menggunakan smartphone, terkadang kita selalu berkata "ini hp kenapa baru dicas batrenya udah mau abis." kata-kata tersebut selalu keluar jika kita merasakan bahwa semakin hari performa dari baterai smartphone kita selalu menurun. padahal pada umumnya kualitas baterai smartphone bertahan sampai 2-3 tahun. hal tersebut dikarenakan kita selalu melakukan pengisian daya baterai yang tanpa disadari sudah salah. hal tersebut pun berpengaruh pada performa smartphone yang setiap hari digunakan.
hal -hal dibawah ini merupakan cara melakukan pengisian daya baterai smartphone yang salah :
- pada saat mengisi daya baterai (ngecharge) kita selalu menggunakan smartphone. kita terpaksa melakukan hal tsb karena sesuatu hal yg penting seperti masalah pekerjaan ataupun yang lainnya.
- menggunakan charger yang sembarangan. walaupun kemungkinan hal ini kecil tetapi alangkah baiknya kita menggunakan alat charger bawaan dari smartphone. karena pabrikan smartphone sudah menerapkan standar untuk produk mereka.
- mematikan fitur-fitur yang dirasa memberatkan kerja smartphone. smartphone saat ini sudah dilengkapi fitur canggih seperti gps,wifi,bluetooth,radio,pemutar musik dll. dengan mematikan fitur-fitur tersebut saat tidak digunakan akan menghemat pemakaian daya baterai sehingga performa baterai lebih awet

jadi, untuk membuat baterai smartphone kita tahan lama maka yang harus kita lakukan memperhatikan saat akan mencharge smartphone agar hal tersebut dapat memperpanjang umur baterai.

paragraf analogi
      
       pada dasarnya, smartphone mirip dengan manusia. smartphone mempunyai energi yaitu baterai yang apabila habis harus diisi ulang dengan cara dicharge. begitu pula dengan manusia, apabila energi habis harus diisi ulang dengan cara makan. apabila smartphone sudah terlalu lama bekerja, maka diistirahatkan dulu. begitu pula manusia

paragraf sebab-akibat

         smartphone tidak dapat dipisahkan dari manusia, karena barang tersebut sangat membantu manusia dalam menyelesaikan pekerjaan. namun manusia jadi sangat tergantung dengan smartphone